28 JANUARI 2017 : " SELAMAT ATAS PENDEWASAAN GKJB PEP.BANSEL MENJADI GKJ BANSEL " GKJ BANSEL: Firman Tuhan, 16 November 2014

Translate

Sabtu, 29 November 2014

Firman Tuhan, 16 November 2014

Saling Menjaga Keselamatan
Hakim-hakim 4:1-7; Mazmur 123; I Tesalonika 5:1-11; Matius 25:14-30

Beberapa dekade lalu (tahun 1970 s.d. 1990-an), dalam kegiatan pengamanan lingkungan kita sangat mengenal istilah populer: Siskamling (Sistem Keamanan Lingkungan), yang juga dikenal dengan Ronda. Siskamling/Ronda ini diterapkan pada lingkungan permukiman terkecil, yaitu dari tingkat RT/RW. Pada waktu itu Ronda menjadi tanggung jawab seluruh warga di lingkungan terutama pria dewasa. Setiap rumah tangga diwakili oleh satu/dua orang mendapat giliran jaga di malam hari sampai menjelang pagi bersama beberapa warga lainnya. Selain berjaga di pos, juga melakukan ronda berkeliling lingkungan. Cara Siskamling ini terbukti cukup efektif menjaga lingkungan kita dari kemungkinan tindak kejahatan yang biasa terjadi di malam hari, demikian pula apabila ada warga yang mendapat masalah/musibah dan membutuhkan pertolongan segera. Dan Kentongan menjadi alat khas memberi tanda kehadiran Peronda malam ini dan mencegah niat orang untuk berbuat kriminal. Jadi bisa dikatakan saudara terdekat yang lebih siap menolong adalah tetangga kita sendiri. Kita bisa saling menjaga keselamatan dan memperhatikan serta menolong. Meskipun harus kita akui bahwa kondisi seperti ini sudah jarang kita temui saat ini di lingkungan kita saat ini, lebih-lebih di daerah perkotaan.
Pada zaman dimana bangsa Israel dipimpin oleh Hakim-hakim (hakim terkenal seperti Gideon, Simson, dll), tugas menjaga bangsa ini berada di tangan para hakim. Ada yang memimpin dalam waktu lama, ada pula yang hanya beberapa tahun saja. Pada Hakim-hakim 4 muncul tokoh Hakim Debora, seorang penjaga Israel perempuan yang diurapi dan disertai Allah (Hak 4:6-9), sehingga Barak pun hanya mau maju berperang bersama Debora. Sesungguhnya Allah sendirilah yang menyelamatkan, melalui nyanyian pujian Debora dan Barak (Hakim-hakim 5), mereka mendapat hikmat dan kekuatan untuk menjaga dan memberi semangat bangsa Israel dalam berperang melawan musuh untuk mendapat kebebasan.
Hal berjaga-jaga ini juga disuratkan oleh Paulus kepada jemaat Tesalonika (I Tes 5 : 1-11) dan untuk kita juga, supaya keselamatan yang sudah kita terima dari Tuhan Yesus tidak menjadi sia-sia karena kita terlena dengan janji keselamatan tapi lupa berjaga-jaga. Imanlah yang jadi bajuzirah serta Pengharapan dan Kasih yang jadi ketopong, adalah alat pelindung rohani yang kita dalam kita berjaga-jaga dan sadar.

Untuk itu Tuhan juga memperlengkapi kita dengan karunia berupa talenta atau kemampuan yang diberikan sesuai kesanggupan kita (Mat 25: 14-30). Segala sesuatu yang kita terima perlu kita upayakan untuk kembangkan, termasuk dalam hal kita memberikan hidup kita sebagai ibadah yang sejati dan utuh untuk kita saling menjaga dan menguatkan dalam kebersamaan kita sebagai warga gereja. Menjaga keselamatan dapat dilakukan melalui pujian dan penyembahan serta doa yang sungguh seperti yang dilakukan Hakim Debora dan Barak bersama bangsa Israel. Kita juga dapat saling melawat diantara kita sebagai saudara seiman. Mari kita “berSiskamling Rohani” untuk saling menjaga dan menguatkan diantara kita sebagai warga gereja. Tuhan Yesus menyertai dan menjaga kita senantiasa. (WDj).

BG N0 : 46-2014 tgl 16 Nop 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar