28 JANUARI 2017 : " SELAMAT ATAS PENDEWASAAN GKJB PEP.BANSEL MENJADI GKJ BANSEL " GKJ BANSEL: Renungan Berita Gereja

Translate

Minggu, 11 September 2016

Renungan Berita Gereja

GAYUNG BERSAMBUT
Siapakah di antara kamu yang mempunyai seratus ekor domba,
dan jikalau ia kehilangan seekor di antaranya, tidak meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di padang gurun dan pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukannya?
( Lukas 15: 4 )
Jemaat : Pak Pendeta, mengapa Anda tidak berusaha menarik si A kembali ke gereja?
Pendeta : Saya sudah berusaha semampu saya, termasuk mengajaknya diskusi tentang permasalahan yang ia hadapi. Jika ia bersikukuh untuk pindah gereja atau bahkan pindah keyakinan, apakah saya akan memaksanya untuk tetap bertahan di sini?
Jemaat : Lho…bukankah jika ada domba yang hilang, maka Anda harus mencarinya?
Pendeta : Jika domba yang saya cari malah meronta-ronta ketika hendak saya gendong atau malah mengajak bermain petak umpet supaya tidak ketemu saya, apa yang harus saya lakukan menurut Anda?

Perlu kita perhatikan konteks masalah atau pengajaran yang disampaikan oleh Yesus melalui perumpaan domba yang hilang dan dirham yang hilang. Domba atau dirham yang hilang adalah penggambaran orang yang tersesat atau berdosa. Orang-orang ini senantiasa dicari oleh Tuhan dan akhirnya bergabung kembali dalam keluarga Allah. Dua hal penting yang tidak bisa dipisahkan, yang justru seringkali dilupakan oleh banyak orang, ialah ketulusan/ketekunan dari para “pencari” dalam menjadi alat Tuhan dan kerelaan hati orang-orang yang “tersesat” tersebut untuk “pulang”. Apakah kita akan memaksa orang untuk pulang kepada Tuhan? Apakah kita ketika tersesat akan mengeraskan hati terhadap panggilan Tuhan? [yon]

UNTUK KALANGAN SENDIRI                 Minggu ke-37, 11 SEPTEMBER  2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar